Ada Apa, Nyeck?


Performa Nyeck Nyobe Georges Clement, terutama semakin menurunnya kondisi staminanya dalam beberapa hari terakhir menimbulkan pertanyaan dari tim pelatih Persib Bandung. Terlebih, dalam tes fisik yang dilakukan di Stadion Siliwangi Bandung, Jumat (29/12), Nyeck hanya mampu melakukan lari sejauh 6 lap lintasan atletik sepanjang 400 meter dalam waktu 15 menit. Sedangkan para pemain Persib lainnya seperti Christian Bekamenga dan Aji Nurpijal hampir mencapai 10 lap atau sejauh 3.950 meter.

“Nyeck memang mengalami penurunan. Tapi, saol ada apa dengan Nyeck, tolong tanyakan langsung ke pelatih,” kata pelatih fisik Dino Sefrianto usai melakukan tes fisik.

Ketika penurunan kualitas stamina stoper Persib asal Kamerun itu dikonfirmasikan, Asisten Pelatih, Djadjang Nurdjaman membenarkannya. “Secara kasat mata memang terlihat ada penurunan,” katanya.

Ketika ditanyakan mengenai sikap tim pelatih atas penurunan performa Nyeck tersebut, terutama menyangkut masa depannya di Persib, Djadjang belum memberikan jawaban pasti. Hanya saja, Djadjang terlihat sedikit kebingungan menjawab pertanyaan itu.

Namun, menurut sumber “GM” di internal tim, penurunan performa Nyeck ini mendapat perhatian serius dari tim pelatih. Bahkan, ada yang menyebutkan, kalau tidak ada peningkatan lagi, masa depan Nyeck di Persib bisa terancam. “Tapi, kita masih akan memberikan kesempatan kepada Nyeck. Paling tidak di Piala Jusuf. Kita juga perlu tahu, apa sebenarnya faktor yang menyebabkan performa Nyeck menurun,” kata sumber tersebut.

Sebelum bertolak ke Pangandaran, Manajer Persib, H. Yossi Irianto pun sempat memperingatkan kepada para pemain Persib, terutama lini belakang yang tidak serius, kalau posisi mereka belum aman. Ketika itu, Yossi sempat mengatakan, tidak segan-segan untuk mendepak dan mencari penggantinya.

Meningkat

Kendati demikian, secara tim, kualitas fisik para pemain Persib mengalami peningkatan berarti. “Dari tiga tes fisik yang sudah dilakukan, rata-rata Vo2 Max pemain sudah mencapai 53 sampai 54. Bahkan, lima pemain sudah di atas 55. Mereka adalah Patricio (Jimenez), Bekamenga, Aji Nurpijal, Yaris Riyadi, dan Erik Setiawan,” kata Dino.

Dikatakan Dino, peningkatan kualitas fisik paling menonjol terlihat pada Sonny Kurniawan dan Lorenzo Cabanas. “Ketika pertama kali datang, Sonny masih di kisaran 44. Sekarang Vo2 Max-nya sudah berada di angka 53. Begitu juga dengan Cabanas,” katanya.

GALAMEDIA

Tinggalkan komentar